Padjajaran Tempat Bernaung: The Journey Starts Here!

Selasa, 12 Agustus 2014. Gue, dengan berat hati,gue pergi ke Bandung dan harus say goodbye ke rumah gue yang di Cempaka Putih, khususnya buat kamar gue yang sudah menjadi saksi bisu perjuangan gue selama 2,5 tahun di bangku SMA. Gue belajar, dengerin lagu, main gitar, nyanyi-nyanyi gak jelas, tidur, makan, bahkan ngegalau dan nangis-nangis, semuanya udah gue lakuin di kamar gue. Ah, kok malah mellow gini....

Rabu, 13 Agustus 2014. Daftar ulang di Bale Santika, Universitas Padjajaran. Kebetulan, gue dapet jam 09.30-10.00. Okay, jadi gue berangkat ke sana, mendapat nomor antrian, dan masuk ke dalam Bale Santika. Begitu masuk, kesan pertama adalah gedungnya bagus, tempat duduknya kaya bioskop, dan di depannya banyak loket-loket pendaftaran gitu. Pas lagi nyiapin berkas-berkas, eh ternyata masih ada dokumen yang belum ditandatangain papa. Ya udah kan, gue keluar lagi. Untungnya antriannya masih agak lama gitu.

Begitu daftar, berkasnya diserahkan ke panitia, dan kita ditanya-tanya gitu asalnya dari sekolah mana, tinggal di mana, dsb. Habis itu kita disuruh pake jas almamater Unpad, dan langsung difoto di tempat untuk pembuatan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM). Pas KTM gue jadi, gue malah ngakak sendiri ngeliat foto gue... Astagfirullah, muka gue senyum-senyum gak jelas gitu di fotonya...

Selesai daftar, kita ke gedung sebelahnya buat menerima 'embel-embel'-nya gitu, misalnya jas almamater, dasi Unpad, goodybag Unpad, CD tentang universitas dan fakultas, sama nyerahin formulir medical check-up. Pas gue nyerahin medical check-up, kata kakak seniornya "Wah, adek kelas gue nih! FK!"

Nah, setelah itu, gue menaruh barang-barang gue di asrama. Dan roommate gue ga ada di tempat, tapi barang-barangnya udah ada. Gue belom pernah ketemu sih sama dia, tapi chat line udah. Awalnya, gue pikir kita bakal dipilihin temen sekamar yang beda domisili, supaya saling mengenal gitu kan, misalnya yang dari Jakarta sama yang dari Padang. Eh, ternyata nggak begitu juga. Roommate gue orang Jakarta juga dan rumahnya di Pramuka, deket Cempaka Putih....  Ngesot juga jadi ke rumahnya.

Kamis, 14 Agustus 2014. Pra-OPPEK. Oh iya, FYI, ospek universitas di sini namanya PRABU (Padjajaran Baru). Kalau ospek fakultas kedokteran (ngga tau kalo jurusan lain apa) namanya OPPEK (Orientasi blablabla Kampus). Nah, awalnya gue masih sama orang tua gue tuh. Baru deh kenalan sama Catherine sama Della. Sebenernya jatohnya gue nimbrungin mereka yang lagi ngobrol asik sih. Tapi mereka pada ramah, jadinya gue yang susah bergaul ini bisa punya temen juga di FK Unpad.... Yaa udah kan ya, kita masuk di Student Centre alias C.6, di lantai 3 nya yang lapangan futsal.

Pertama-tama, ada MC nya yaitu Kang Ibrahim dan Kang Faisal. Setelahnya, sambutan dari Kang Akbar selaku ketua OPPEK 2014. First impression-nya "Wah, ganteng kaya Afgan..." hahaha, gue yakin hampir semua kaum hawa berpendapat sama seperti gue. Kata-kata beliau yang gue inget adalah "Karena kita nanti akan menjadi penyelamat manusia, jadi kalian pasti akan kami perlakukan secara manusiawi."  Nah di sini cukup keliatan sih, kalau ospek fakultas kami nanti nya ga akan se-menyeramkan yang kami bayangkan. Dan yang bikin gue cukup merinding adalah ketika kami dipanggil "Putera-puteri terbaik bangsa." Yaa, gue yakin di universitas lain juga begitu, tapi entah kenapa ada rasa bangga tersendiri mendengar kata-kata itu.

Lanjut, ada Code of Conduct (tata tertib) yang harus disepakati bersama, dan Danlap Irfan yang menyampaikan. First impression-nya sih "Wah ganteng juga nih." Dan pas beliau ngomong, entah kenapa terlihat sangat berwibawa, bersahaja, dan menenangkan. Cara bicaranya sedikit lebih luwes dibanding Kang Akbar (duh maaf ya kang), dan kata-katanya membuat kami bergelora (apaan sih din?!?!?!) Hahaha, intinya beliau nanya, siapa yang mau jadi penanggung jawab angkatan sementara. Akhirnya Fadhal mengajukan diri, setelah beberapa lama belum ada yang mengangkat tangan.

Setelah Danlap Irfan selesai menyampaikan pesan-pesannya, kan beliau ngomong, "Apa ada yang ingin ditambahkan, Danlap Kamal?" Terus Danlap Kamal yang posisinya ada di belakang kami pun jawab "Siap, ada!" Yaa kami otomatis menoleh ke belakang dong semuanya. Eh, beliau malah bilang, "Tidak perlu menengok ke belakang, dek!" dengan intonasi yang agak kaku gitu (mungkin intonasi khas Danlap kali ya, kecuali Danlap Irfan) hahaha. Yaa gue lupa sih Danlap Kamal ngomong apa... Gitu deh pokoknya

Kemudian, ada tim assessment yang memberi pemaparan tugas OPPEK. Tugas-tugasnya adalah..........


  • Prototype (harus dibawa setiap hari)
  1. Alas duduk : 60x60 cm; warna sama seangkatan; judul denah (kiri atas); nama, NPM, fasil (kanan atas); denah FK Unpad dan legendanya
  2. Nametag: ada nama, NPM, fasil, pas foto 3x4, logo FK, logo Unpad, logo OPPEK
  3. Buku: buku tulis kecil, disampul (tiap fasil beda warna) dan bungkus plastik, cover (logo FK, Unpad, OPPEK; pas foto' foto fasil 4R; nomor fasil)
  • Tugas Individu:
  1. Foto bersama teman satu angkatan sejumlah 100 foto (75 pend.dokter, 25 kebidanan)
  2. Essay bertema "Agent of Health" minimal 500 kata
  3. TImeline hidup 10 tahun ke depan (dengan media kreatif), dipresentasikan pada sesi kakak fasil 20 Agustus 2014
  • Tugas Fasil: Buat struktur organisasi Kema FK Unpad (media kreatif)
  • Tugas Angkatan : Persembahan angkatan maksimal 20 menit bertema "Agent of Health" (tampil 23 Agustus 2014)
Well, jadi itulah tugas kami.... Banyak sekali bukan? Tapi ini baru permulaan, karena pasti saat kuliah nanti, tugas banyak sudah menanti kami... :") Jadi, saya rasa cukuplah post saya kali ini. Ini baru permulaan, sangat sangat sangat sangat permulaan dari perjalanan kami yang masih sangat sangat sangat sangat panjang.... (Antiklimaks gini jadinya)

Comments

Popular Posts