OPPEK 2014 #2
Kamis, 22 Agustus 2014. Pagi ini, gue malah bangun kesiangan. Untung aja, nyokap gue nelponin. Karena telepon dari beliau lah gue terbangun, tepat setengah jam sebelum waktu berkumpul. Gue pun langsung 'gercep' (gerak cepat), dan alhamdulillah kami sampai di FK lebih tepat waktu. Kami pun kembali disambut akang-teteh berslayer merah, yang gue sebut dengan kode "RS" (Red Slayer). Kami berbaris lagi di parkiran C1. Para RS pun mulai berkeliling, entah memeriksa kelengkapan, pakaian, atau apa pun yang membuat kami kembali tegang. Eh, tiba-tiba gue ditegur "Lain kali pake celananya jangan ketat ya." Padahal, celana gue nggak ketat loh... Cuma, diameter kaki gue sedikit lebih lebar kali ya, makanya terkesan ketat. Alhasil, baju kemeja yang tadinya gue masukin ke dalam celana, gue keluarin, karena disuruh sama akang kamlap juga.
Seperti kemarin, kami moving lagi, tapi bukan ke parkiran C6. Kami berkumpulnya di "plaza" alias lapangan di depan gedung C4. Kembali lagi ke sesi inspirasi bersama Danlap Irfan yang senyumnya begitu membawa angin segar bagi kami yang habis digalakin sama Kamlap hahaha. Awalnya beliau bertanya, "Apa yang membuat kalian merasa bersyukur hari ini?" Gue rasanya pengen banget maju buat menjawab pertanyaan itu, tapi gue masih malu-malu. Akhirnya, gue didahului sama Desi Fitri (kalau nggak salah) dan rasanya nyesel banget....
Dari Plaza, kami ke C5.3 Theatre buat dijelaskan banyak hal mengenai FK Unpad. Mulai dari fasilitas, cara pembelajaran di FK Unpad, tahap-tahap pendidikan dokter, tata tertib, daftar kehadiran, ujian-ujian, sampai kriteria kelulusan. Mungkin nggak perlu dibahas di sini yaa (biar penasaran), tinggal buka aja di www.fkunpad.ac.id hehehe
Lanjut, dari tadi, kami mendengar issue kalau OPPEK hari ini selesainya jam 1, karena di jadwal punya anak twinning begitu. Well, entahlah, kebenarannya masih diragukan karena kalau pun iya, pasti ngaret. Akhirnya kami melanjutkan materi, sholat zuhur, dan makan siang. Waktu makan siang, Kak Nadia dan Kak Fithyan bilang kalau kami harus senyum dan menyapa akang teteh kamlap, sekali pun mereka nggak ngewaro' atau pun merespon dengan wajah dingin. Katanya, itu menunjukkan sopan santun kita gitu..
Nah, setelah itu gue nggak terlalu inget kita ngapain lagi. Intinya, OPPEK hari ini selesainya lebih cepat (yeaaay). Tapiiii, ada wawancara agama dulu buat yang beragama Islam.. Alhasil, kami masih harus menunggu lama di depan tangga C4.3 karena harus mengantri buat diwawancara setelah mengisi semacam kuesioner gitu. Selama menunggu, ada yang namanya Ajeng dan Najmia yang nyanyi-nyanyi nge-rap ngeledekin yang namanya Sakinah. Lagunya kayak gini, "Sakinah, mawaddah, warahmah. Ingin menikah di usia dua puluh empat" dan seterusnya. Pokoknya kocak banget deh. Saya yang awalnya rada kesel karena berisik, lama-lama ikut tertawa juga hahaha
Sewaktu diwawancara, tetehnya nanya tentang pengetahuan Islam dan ditaya beberapa pendapat mengenai pergaulan atau pun Islam. Yaa alhamdulillah gue bisa menjawab dengan baik. Kemudian gue bisa pulaaaang. Tapi, begitu di bawah, nggak ada orang... Mau pulang sendiri, takut. Mau menunggu yang lain, kelamaan. Akhirnya gue menyusul seorang laki-laki yang lagi jalan pulang. Sepertinya anak FK angkatan 2014 juga. "Eh, lo mau ke bale kan? Bareng dong." Gue pun berkenalan dan ngobrol sama dia. Namanya Ridzky, dari Jakarta juga. Dan akhirnya kami pulang ke bale dengan selamat. Alhamdulillah :))
Lanjut, dari tadi, kami mendengar issue kalau OPPEK hari ini selesainya jam 1, karena di jadwal punya anak twinning begitu. Well, entahlah, kebenarannya masih diragukan karena kalau pun iya, pasti ngaret. Akhirnya kami melanjutkan materi, sholat zuhur, dan makan siang. Waktu makan siang, Kak Nadia dan Kak Fithyan bilang kalau kami harus senyum dan menyapa akang teteh kamlap, sekali pun mereka nggak ngewaro' atau pun merespon dengan wajah dingin. Katanya, itu menunjukkan sopan santun kita gitu..
Nah, setelah itu gue nggak terlalu inget kita ngapain lagi. Intinya, OPPEK hari ini selesainya lebih cepat (yeaaay). Tapiiii, ada wawancara agama dulu buat yang beragama Islam.. Alhasil, kami masih harus menunggu lama di depan tangga C4.3 karena harus mengantri buat diwawancara setelah mengisi semacam kuesioner gitu. Selama menunggu, ada yang namanya Ajeng dan Najmia yang nyanyi-nyanyi nge-rap ngeledekin yang namanya Sakinah. Lagunya kayak gini, "Sakinah, mawaddah, warahmah. Ingin menikah di usia dua puluh empat" dan seterusnya. Pokoknya kocak banget deh. Saya yang awalnya rada kesel karena berisik, lama-lama ikut tertawa juga hahaha
Sewaktu diwawancara, tetehnya nanya tentang pengetahuan Islam dan ditaya beberapa pendapat mengenai pergaulan atau pun Islam. Yaa alhamdulillah gue bisa menjawab dengan baik. Kemudian gue bisa pulaaaang. Tapi, begitu di bawah, nggak ada orang... Mau pulang sendiri, takut. Mau menunggu yang lain, kelamaan. Akhirnya gue menyusul seorang laki-laki yang lagi jalan pulang. Sepertinya anak FK angkatan 2014 juga. "Eh, lo mau ke bale kan? Bareng dong." Gue pun berkenalan dan ngobrol sama dia. Namanya Ridzky, dari Jakarta juga. Dan akhirnya kami pulang ke bale dengan selamat. Alhamdulillah :))
Comments
Post a Comment